Model Paving block Yang Populer di Indonesia

Harga paving block saat ini bervariasi. Semua itu tergantung pada bentuk, ukuran dan variasi yang dimiliki. Bahan bangunan yang juga sering disebut conblock ini sangat mudah Kita jumpai di berbagai area sekitar Kita. Misalnya seperti lahan parkir, halaman rumah atau kantor hingga jalanan di wilayah perumahan.

Batu paving atau sering disebut concrete blok ini terbuat dari campuran semen, abu batu, agregat halus, agregat kasar dan air. Biasanya conblock banyak dipasang di pekarangan rumah baik untuk halaman depan atau belakang rumah. Namun seiring berjalannya waktu, kualitas conblock juga semakin bagus maka bisa dipasang di area umum sekitar Kita.

Mengenal Bentuk Paving Block Yang Populer Di Indonesia

Semakin bagus kualitas paving block maka akan semakin mahal harga paving block tersebut. Karena sifatnya yang mampu menjadikan permukaan tanah menjadi lebih rata dan stabil paving block kini lebih banyak dicari oleh banyak orang. Paving block sendiri termasuk mudah untuk dipasang karena sistemnya adalah saling mengunci satu sama lain. Berikut ini adalah beberapa bentuk paving block yang banyak digunakan di Indonesia.

  1. Bata

Bentuk yang ini juga disebut bentuk Trupave. Menjadi salah satu bentuk paving block yang paling populer dan paling banyak dipakai oleh kebutuhan bahan bangunan. Alasannya adalah karena bentuk bata ini termasuk yang paling mudah diaplikasikan sekaligus mudah dibentuk berbagai variasi unik.

  1. Trihex

Bentuk yang kedua adalah bentuk trihex atau segitiga. Meski bentuk yang satu ini cukup sulit untuk diaplikasikan namun karena bentuknya yang unik membuat banyak orang ingin memasangnya. Bentuk ini terlihat unik jika diaplikasikan pada halaman rumah atau kantor. Apalagi jika paving block trihex memiliki warna yang beragam.

  1. Hexagonal

Lalu bentuk yang ketiga adalah bentuk hexagonal atau segi enam. Bentuk ini juga sangat populer dipakai di berbagai bangunan yang ada di Indonesia. Bentuk ini termasuk bentuk paving block yang kokoh dan kuat selain bentuk bata.

  1. Topi uskup

Lalu model paving block lainnya yang juga kerap Kita temukan di bangunan yang ada di Indonesia adalah paving block bentuk topi uskup. Disebut demikian karena memang bentuknya mirip dengan topi seorang Uskup. Bentuk ini termasuk unik namun kegunaannya adalah untuk membuat tepian pada pemasangan paving block. Selain untuk membentuk garis lurus, terkadang bentuk ini juga kerap dipakai untuk menghias taman bunga atau halaman rumah.

  1. Grassblock

Paving block yang terakhir adalah paving bentuk grassblock. Ini adalah satu-satunya bentuk paving yang memiliki permukaan berlubang atau tak rata. Tentu saja penggunaan paving ini biasanya untuk lahan parkir hingga taman bunga. Lubang yang ada di permukaan paving berfungsi sebagai tempat tumbuhnya rumput dan untuk penyerapan air yang lebih maksimal.

Tips Agar Paving Block Terpasang Dengan Kuat

Nah sering kali banyak dari Kita yang kecewa dan enggan menggunakan paving block karena tak bisa bertahan lama. Padahal kuncinya hanya satu yaitu lakukan pemasangan dengan benar. Lalu bagaimana cara memasang paving block agar supaya bisa kuat dan tahan lama?

Yang pertama kali harus Anda lakukan adalah survey lokasi pemasangan paving. Hal itu dilakukan agar Anda bisa memilih bentuk paving yang paling tepat dan kuat sesuai kebutuhan.

Lakukan pengukuran agar supaya jumlah paving mencukupi. Jangan lupa untuk membuat pondasi paving yang kuat agar supaya setelah paving terpasang tak mudah bergeser atau bergelombang karena terkena beban berat. Pasang paving dengan tepat dan rapat agar kuncian paving bisa bertahan lama. Sekian informasi singkat tentang paving block. Survey harga paving block terlebih dahulu agar supaya Anda mendapatkan harga dan kualitas yang terbaik.